Kamis, 23 Oktober 2025, 14:30 WIB

Pembukaan

Materi Presentasi: Strategi Pengendalian Inflasi Daerah

Oleh: Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Batam

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua.

Pertama-tama, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Banyumas yang telah berkenan mengundang saya sebagai narasumber dalam kegiatan Capacity Building TPID se-Eks Karesidenan Banyumas Raya pada hari ini. Suatu kehormatan bagi kami dari Pemerintah Kota Batam dapat berbagi pengalaman terkait strategi dan praktik baik pengendalian inflasi di daerah kami.

Kegiatan ini sangat penting karena inflasi merupakan salah satu tantangan utama dalam menjaga stabilitas ekonomi, sekaligus menentukan daya beli masyarakat dan kualitas pembangunan daerah.

Tips Sukses TPID Dalam Pengendalian Inflasi Daerah

1. Koordinasi dan Kerjasama TPID yang Solid

• Kunci utama keberhasilan pengendalian inflasi adalah sinergi lintas sektor.
• Setiap OPD harus memahami peran masing-masing dan saling melengkapi.

2. Melengkapi Seluruh Dokumen Penilaian TPID Award

• Setiap program harus disertai:
  • Laporan kegiatan,
  • Output dan outcome yang jelas,
  • Data pendukung yang dapat diverifikasi.
• Hal ini menjadi nilai penting dalam evaluasi TPID nasional.

3. Menonjolkan Program Unggulan yang Relevan

• Pilih satu atau dua program inti yang benar-benar memberi dampak pada inflasi (evidence–based).
• Fokus pada komoditas penyumbang inflasi volatile food seperti beras, cabai, bawang, ayam dan telur.
• Pastikan program memiliki inovasi, keberlanjutan, dan hasil terukur.

4. Ketepatan Waktu dalam Pelaporan ke TPIP

• Pengiriman laporan tepat waktu menunjukkan keseriusan daerah.
• Pelaporan yang terlambat dapat mengurangi nilai penilaian meskipun program sudah baik.
• Gunakan sistem monitoring internal untuk menghindari keterlambatan.

Bapak/Ibu yang saya hormati,
Dalam pelaksanaan pengendalian inflasi, ada empat hal penting yang harus menjadi perhatian kita bersama.

Pertama, koordinasi TPID harus solid. Tidak ada program pengendalian inflasi yang bisa berhasil jika masing-masing bekerja sendiri. Sinergi adalah kunci.

Kedua, kelengkapan dokumen penilaian TPID Award. Setiap langkah, kegiatan, dan dampak dari program harus tercatat dengan rapi. Dokumentasi inilah yang menjadi bukti nyata kerja kita.

Ketiga, angkat program unggulan yang benar-benar memberi dampak pada pengendalian inflasi, khususnya pada komoditas volatile food. Program yang sederhana namun tepat sasaran seringkali jauh lebih efektif.

Keempat, laporan harus disampaikan tepat waktu. Tidak hanya menyangkut penilaian, tetapi juga menunjukkan kesiapan dan ketertiban TPID dalam menjalankan tugas.

Jika empat hal ini dijalankan dengan baik, maka peluang daerah untuk menekan inflasi sekaligus meraih prestasi TPID Award akan semakin besar.

Perkembangan Inflasi Daerah Kota Batam

Inflasi Bulanan (Month-to-Month / MtM) 0,62%

Inflasi Tahun Berjalan (Year-to-Date / YtD) 1,82%

Inflasi Tahunan (Year-on-Year / YoY) 2,82%

Pergerakan inflasi Kota Batam bulan September tercatat mengalami kenaikan moderat, dipengaruhi oleh:

• Komoditas volatile food seperti beras, cabai, bawang merah, ayam ras, dan telur ayam ras
• Faktor distribusi dan cuaca
• Kenaikan beberapa tarif jasa

Upaya pengendalian harga dilakukan melalui operasi pasar, koordinasi pasokan, serta monitoring harian TPID.

“Bapak/Ibu yang saya hormati,
Berikut ini kami sampaikan gambaran umum perkembangan inflasi Kota Batam.

Pada bulan terakhir, inflasi bulanan Batam berada di angka 0,62%, sementara inflasi tahun berjalan mencapai 1,82%. Adapun inflasi tahunan atau year-on-year tercatat 2,82%.

Kenaikan inflasi bulan ini didorong terutama oleh kelompok pangan bergejolak, seperti beras, cabai merah, bawang merah, ayam ras, dan telur ayam. Beberapa komoditas ini mengalami gangguan suplai akibat cuaca, serta dinamika distribusi antarwilayah.

Dalam menanggapi kondisi tersebut, TPID Kota Batam bergerak melalui langkah-langkah respons cepat, di antaranya:

• Menggelar operasi pasar pada komoditas strategis
• Memperkuat koordinasi dengan Bulog dan distributor
• Meningkatkan kelancaran distribusi pangan
• Melakukan pemantauan harga secara harian

Dengan intervensi tersebut, kami berupaya agar inflasi tetap terkendali dan tidak mengganggu daya beli masyarakat.

Demikian gambaran perkembangan inflasi Kota Batam dan strategi yang kami terapkan dalam pengendalian harga. Semoga pengalaman kami dapat menjadi salah satu referensi bagi TPID se-Eks Karesidenan Banyumas Raya dalam merumuskan kebijakan pengendalian inflasi di daerah masing-masing.”

Dokumentasi Kegiatan Capacity Building TPID Kabupaten Banyumas

Penyerahan Cendera Mata pada Kegiatan Capacity Building TPID Kabupaten Banyumas di Kota Batam

Dalam rangkaian kegiatan Capacity Building Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas bertempat di Batam Marriott Hotel Harbour Bay, Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Batam turut menghadiri sekaligus berperan sebagai narasumber.

Sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi dan pemaparan yang disampaikan terkait strategi efektif pengendalian inflasi daerah, penyelenggara kegiatan menyerahkan cendera mata kepada Kepala Bagian Perekonomian Setdako Batam. Prosesi penyerahan dilakukan secara simbolis oleh perwakilan Pemerintah Kabupaten Banyumas, yang berlangsung hangat dan penuh kehormatan.

Momen ini menjadi simbol penghargaan atas kerja sama, sinergi, dan komitmen dalam memperkuat kapasitas TPID, serta mempererat hubungan antardaerah dalam upaya menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.

Melalui kegiatan ini, diharapkan kolaborasi antarwilayah dapat terus diperkuat, sehingga strategi pengendalian inflasi semakin efektif, terukur, dan berkelanjutan demi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih stabil dan inklusif.

Foto Bersama Narasumber dan Perwakilan Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam Kegiatan Capacity Building TPID

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Capacity Building Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Eks Karesidenan Banyumas Raya yang diselenggarakan di Batam Marriott Hotel Harbour Bay, para narasumber dan perwakilan Pemerintah Kabupaten Banyumas melaksanakan sesi foto bersama seusai agenda penyerahan cendera mata.

Pada momen tersebut tampak Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Batam bersama para narasumber lainnya berpose dengan penuh semangat dan kekompakan. Sesi foto ini menjadi simbol komitmen bersama dalam memperkuat koordinasi, berbagi pengalaman, dan meningkatkan kapasitas TPID dalam menjalankan strategi pengendalian inflasi yang efektif serta berkelanjutan.

Kegiatan ini semakin menegaskan pentingnya kolaborasi antardaerah untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat, sekaligus memperluas jaringan kerja sama yang dapat mendukung pembangunan ekonomi regional secara lebih adaptif dan responsif.

in Galery by Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Batam