Senin, 17 November 2025, 19:30 WIB

Batam – Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Batam menghadiri Rapat Koordinasi Penanganan Sampah di Kota Batam yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Batam, Bapak Amsakar Ahmad, bersama Wakil Wali Kota Batam, Ibu Li Claudia Chandra.
Rapat turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Batam, para Asisten, Kepala OPD, Kepala Bagian Setdako, Camat, Kepala Bidang Persampahan DLH, serta para Lurah.
Kegiatan berlangsung di Aula Engku Hamidah Lantai IV, Kantor Wali Kota Batam.

Persoalan Sampah Mendesak, Wali Kota Amsakar Ahmad dan Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra Minta Semua Pihak Bergerak Cepat
Pemerintah Kota Batam kembali menegaskan komitmennya dalam menangani persoalan sampah yang semakin mendesak. Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Penanganan Sampah yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Batam, Bapak Amsakar Ahmad, didampingi Wakil Wali Kota Batam, Ibu Li Claudia Chandra, serta dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Batam, para Asisten, Kepala OPD, Camat, Lurah, dan jajaran terkait lainnya.
Dalam arahannya, Wali Kota Amsakar menekankan bahwa penanganan sampah tidak boleh ditunda dan membutuhkan keterlibatan aktif seluruh perangkat daerah. Ia meminta agar setiap pihak bergerak cepat, terkoordinasi, dan fokus pada langkah-langkah percepatan, baik di tingkat kecamatan, kelurahan, hingga pengelolaan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra turut menegaskan bahwa persoalan sampah merupakan pekerjaan bersama yang tidak dapat diselesaikan jika hanya mengandalkan satu instansi. Perlu pendekatan terpadu, penguatan armada, serta evaluasi menyeluruh terhadap mekanisme pengangkutan sampah di lapangan.
Melalui rapat ini, Pemerintah Kota Batam berharap seluruh OPD dan pemangku kepentingan dapat meningkatkan kolaborasi, memastikan pelaksanaan teknis berjalan efektif, dan mempercepat implementasi solusi agar kebersihan Kota Batam semakin terjaga. Komitmen bersama ini menjadi langkah nyata menuju lingkungan kota yang lebih bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.

Pemerintah Kota Batam Perkuat Sistem Pengelolaan Sampah Seiring Meningkatnya Volume Timbulan Sampah
Pemerintah Kota Batam terus melakukan penguatan sistem pengelolaan sampah untuk menjawab tantangan meningkatnya volume timbulan sampah di seluruh wilayah kota. Upaya ini menjadi fokus utama dalam rangka mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi masyarakat.
Berdasarkan data terbaru dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam, timbulan sampah di Kota Batam saat ini mencapai 1.185,94 ton per hari, atau setara dengan 432.868,72 ton per tahun. Angka tersebut menunjukkan betapa pentingnya langkah-langkah pengelolaan yang lebih strategis, terukur, dan efektif.
Pemerintah Kota Batam terus memperkuat koordinasi lintas perangkat daerah, mulai dari peningkatan armada pengangkutan, optimalisasi pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), hingga penguatan peran kecamatan dan kelurahan dalam pengawasan sampah di wilayah masing-masing. Selain aspek teknis, keterlibatan masyarakat juga menjadi faktor penting dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Melalui berbagai program terpadu dan kolaborasi seluruh stakeholder, Pemko Batam berkomitmen untuk menghadirkan pengelolaan sampah yang lebih baik, modern, dan berkelanjutan demi mendukung kualitas hidup masyarakat serta keberlanjutan pembangunan Kota Batam ke depan.

Wali Kota Batam Tegaskan Penanganan Sampah Harus Dilakukan Secara Terintegrasi dan Melibatkan Semua Pihak
Persoalan sampah di Kota Batam kembali menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Batam. Dalam Rapat Koordinasi Penanganan Sampah yang berlangsung di Aula Engku Hamidah, Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyampaikan bahwa kondisi saat ini tidak dapat dipandang ringan dan memerlukan langkah cepat dari seluruh pihak terkait.
Dalam arahannya, Wali Kota Amsakar menegaskan bahwa penanganan sampah harus dilakukan secara terstruktur dan menyeluruh, dengan melibatkan berbagai unsur pemerintah daerah hingga tingkat kelurahan.
Beliau menyampaikan:
“Ini situasi serius. Kita tidak boleh santai melihat kondisi ini. Persoalan sampah harus ditangani secara terintegrasi karena melibatkan banyak pihak.”
Pemerintah Kota Batam terus memperkuat sinergi lintas perangkat daerah, mulai dari penguatan armada pengangkut, optimalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), hingga peningkatan kapasitas pengelolaan di tingkat kecamatan dan kelurahan. Dukungan masyarakat juga menjadi salah satu elemen penting dalam memastikan kebersihan lingkungan dapat terjaga secara berkelanjutan.
Dengan penekanan ini, Pemko Batam berkomitmen mengambil langkah-langkah percepatan agar permasalahan sampah dapat ditangani secara efektif. Koordinasi, kolaborasi, dan kerja bersama menjadi kunci untuk mewujudkan Kota Batam yang lebih bersih dan tertata.

Pemko Batam Bahas Pembentukan UPTD Pengelolaan Sampah untuk Perkuat Sistem Kebersihan Kota
Pemerintah Kota Batam terus melakukan langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah di kota ini. Salah satu upaya yang dibahas dalam Rapat Koordinasi Penanganan Sampah adalah rencana pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Sampah sebagai bentuk penguatan kelembagaan dan peningkatan kapasitas operasional di lapangan.
Rapat yang berlangsung di Aula Engku Hamidah tersebut dihadiri oleh Wali Kota Batam, Wakil Wali Kota Batam, Sekretaris Daerah, para Asisten, Kepala OPD, Camat, Lurah, serta jajaran teknis dari Dinas Lingkungan Hidup. Kehadiran seluruh pemangku kepentingan ini menggambarkan komitmen Pemko Batam untuk menangani persoalan sampah secara serius dan terintegrasi.
Pembentukan UPTD Pengelolaan Sampah diharapkan dapat memberikan beberapa manfaat strategis, antara lain:
- Mempercepat proses pengambilan keputusan teknis di lapangan
- Mempermudah koordinasi antarunit dalam penanganan sampah harian
- Meningkatkan efisiensi pengelolaan armada dan fasilitas persampahan
- Mengoptimalkan peran kecamatan dan kelurahan melalui struktur organisasi yang lebih jelas
Dengan adanya UPTD, tata kelola persampahan Kota Batam diharapkan menjadi lebih profesional, responsif, dan berkelanjutan. Langkah ini sekaligus menjadi bagian dari komitmen Pemko Batam dalam menciptakan lingkungan kota yang lebih bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.

Sekda Batam Firmansyah Tekankan Pentingnya Pembentukan UPTD Pengelolaan Sampah sebagai Langkah Penguatan Tata Kelola
Dalam rangka memperkuat sistem pengelolaan sampah di Kota Batam, Sekretaris Daerah Kota Batam, Bapak Firmansyah, memberikan arahan penting terkait rencana pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Sampah. Arahan ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi Penanganan Sampah yang dihadiri oleh berbagai unsur pemerintah daerah, termasuk OPD, camat, lurah, dan jajaran teknis terkait.
Sekda Firmansyah menegaskan bahwa pembentukan UPTD bukan sekadar kebutuhan administratif, tetapi merupakan langkah strategis untuk memperkuat manajemen persampahan secara menyeluruh. Menurut beliau, persoalan sampah memerlukan struktur organisasi yang jelas, sistem kerja yang efisien, serta koordinasi yang solid agar penanganannya bisa berjalan maksimal.
Dalam arahannya, Sekda Firmansyah menyampaikan beberapa poin penting, antara lain:
- UPTD harus mampu menjadi unit operasional yang responsif dan cepat mengambil tindakan di lapangan.
- Pengelolaan armada, SDM, dan fasilitas persampahan harus dilakukan lebih terkoordinasi dengan struktur yang tepat.
- Kecamatan dan kelurahan perlu mendapat dukungan penuh melalui penguatan peran UPTD sebagai unit teknis.
- Perencanaan dan eksekusi penanganan sampah harus terintegrasi, tidak berjalan sendiri-sendiri antar-perangkat daerah.
Beliau menambahkan bahwa tantangan volume timbulan sampah yang terus meningkat menuntut pemerintah untuk bergerak lebih cepat, tepat, dan terukur. Oleh karena itu, keberadaan UPTD diharapkan mampu memberikan kepastian operasional dan meningkatkan efektivitas layanan kebersihan di Kota Batam.
Rapat tersebut menjadi momentum penting dalam memastikan bahwa langkah-langkah strategis penanganan sampah dapat segera diwujudkan demi menciptakan lingkungan kota yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Kepala Bagian Perekonomian Firman Hidayat Nyatakan Dukungan Penuh terhadap Upaya Pemko Batam Menangani Persoalan Sampah
Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Batam, Bapak Firman Hidayat, menyampaikan dukungan penuh terhadap langkah-langkah strategis Pemerintah Kota Batam dalam mengatasi permasalahan sampah yang semakin kompleks di wilayah kota. Dalam Rapat Koordinasi Penanganan Sampah yang dipimpin oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, beliau menegaskan bahwa persoalan sampah bukan hanya isu kebersihan, tetapi juga berdampak pada stabilitas ekonomi, kualitas hidup masyarakat, dan citra kota sebagai daerah investasi.
Firman Hidayat menilai bahwa langkah-langkah yang sedang dipersiapkan Pemko Batam – mulai dari penguatan armada pengangkut, peningkatan kapasitas Tempat Pembuangan Akhir (TPA), hingga rencana pembentukan UPTD Pengelolaan Sampah—merupakan kebijakan penting yang perlu mendapatkan dukungan menyeluruh dari setiap perangkat daerah.
Beliau menyampaikan bahwa Bagian Perekonomian siap mendukung dari sisi koordinasi kebijakan, analisis dampak ekonomi, serta sinkronisasi program lintas perangkat daerah, terutama yang berkaitan dengan efisiensi pembiayaan dan efektivitas layanan publik.
Dalam keterangannya, Firman Hidayat menekankan:
“Penanganan sampah adalah tanggung jawab bersama. Kami di Bagian Perekonomian siap mendukung penuh agar kebijakan pemerintah kota berjalan efektif dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.”
Melalui dukungan tersebut, Pemko Batam berharap pengelolaan sampah dapat dilakukan lebih terarah, responsif, dan berkelanjutan, sehingga mampu menciptakan lingkungan kota yang lebih bersih, sehat, dan nyaman untuk seluruh warga.
in Galery by Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Batam


Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.